HERLAD SELATAN, SELAYAR — Sabtu kemarin, 16 Juli 2022. Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah. Membantai warga di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua.
Terdapat 10 korban dalam insiden tersebut. Sembilan di antaranya tewas secara mengenaskan. Ada yang ditembak. Ada juga yang ditebas menggunakan senjata tajam (sajam). Dari seluruh korban, empat merupakan warga asal Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulsel.
Satu dari empat warga Selayar itu, dalam kondisi kritis. Yakni Daeng Maloga. Sedangkan tiga lainnya, meninggal dunia. Masing-masing Daeng Marannu (41), Taufan Amir (42) dan Sijaruddin (27).
Bupati Selayar, H Muh Basli Ali membenarkan jika keempat korban tersebut merupakan warganya.
“Iya benar, dari informasi disebutkan ada 3 warga selayar yang meninggal dan 1 orang luka dengan kondisi kritis,” akunya kepada wartawan, Minggu 17 Juli 2022.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Selayar, kata Basli Ali, saat ini sedang berkoordinasi dengan Dinas Sosial Sulsel dalam rangka penjemputan jenazah korban saat sudah tiba di Makassar.
Menurutnya, kepulangan jenazah para korban merupakan kewenangan dari Pemprov Sulsel. Namun, Pemkab Selayar tetap memfasilitasi kedatangan jenazah korban di Makassar untuk dibawa ke kampung halamannya.
“Koordinasi terus kami bangun, saya dan pak wakil terus memantau dan intens melakukan komunikasi dengan Pak Gubernur Sulsel mau pun Dinsos Provinsi terkait penanganan atau pemulangan jenazah korban ke daerah Selayar,” tutur Basli Ali. Dia pun mengaku akan menjemput langsung kedatangan jenazah korban jika sudah tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar.