HERALD SELATAN, BONE — CEO Susi Air, Zulkarnain Adinegara menegaskan, maskapai Susi Air siap untuk melakukan penerbangan di Bandara Arung Palakka, Bone.
Pasalnya, pihaknya telah melakukan overhaul atau pemeriksaan pada pesawat di pabriknya, Cekoslovakia, negara yang terletak di kawasan Eropa Timur.
“InsyaAllah. Kebetulan pesawatnya itu barusan overhaul, dibawa ke pabriknya ke Cekoslovakia. Baru datang mungkin sekitar satu bulan, belum sampai (satu bulan) yah,” kata Zulkarnain usai penandatanganan subsidi penerbangan, Bone, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin 28 November 2022.
Ia juga mengaku, pesawat yang akan digunakan di Bandara Arung Palakka itu, telah dicoba melakukan penerbangan di Mamuju ke Palu.
“Beberapa bulan lalu kami lakukan penerbangan dengan pesawat itu di Mamuju, Balikpapan. Mamuju ke Palu,” sebut Zulkarnain.
Lebih jauh, dia menerangkan, peswat berjenis Led ini siap menghadapi antisipasi cuaca buruk. Karena saat ini pesawat sudah dilengkapi dengan monitoring yang mampu memprediksi cuaca.
Sehingga lanjut Zulkarnain, jika cuaca buruk tiba, maka pihaknya akan menunda penerbangan. “Kita kan punya monitoring ya, kalau buruk ya ga terbang lah. Insya allah Susi Air itu sangat mengutamakan safety ya selama ini. Kalaupun pernah terjadi kecelakaan, itu ada sedikit kesalahan. Misalnya perkembangan cuaca yang tidak diprediksi,” paparnya.
“Tapi sekarang kan cuaca hampir bisa diprediksi. Ketika misalnya akan ada hujan akan ada, kami misalnya menghindar. Kan di pesawat sudah banyak alat yang mohon maaf relatif lebih canggih ya,” sambung Zulkarnain menutup.